SEPENGGAL CERPEN UNTUK SAHABAT YANG BAIK TELAH PERGI

           SAHABAT YANG BAIK TELAH PERGI

v  waktu itu berbagi rasa, waktu itu berbagi ceria

v  minum dari gelas yang sama, menghisap dari sebatang rokok bersama

v  saling mengingatkan, saling mengkritik

v  melakukan hal-hal positif, melakukan hal-hal negatif bersama

v  membuat keonaran, membuat kehangatan

v  berjalan bersama, berjalan beriringan

v  berteduh bersama, bernyanyi bersama

v  membagi tawa, membagi kesedihan

v  berteriak bersama dan merenung bersama

Ada yang meninggalkanku pergi dari kehidupan ini, ada yang pergi dengan membawa sejuta masalah, ada yang mulai menjauhi kebersamaan karena mulai meningkatnya kedewasaan dan kesadaran . . .

Ada seorang sahabat yang sebelumnya riang karena kebersaman dan hingga tiba saat dia berkata dengan mulut yang berbau aroma anggur dengan menyenderkan kepalanya dan mulut yang menganga dan mungkin sudah sulit untuk dirapatkan dia berkata “bagaimana kalau salah satu diantara kita pergi”, dengan mata yang memerah dan berbicara terbata-bata dia mulai meneteskan air mata, “sial dalam hatiku berkata seorang lelaki tangguhpun masih mempunyai jiwa yang melow”, mungkin diantara kami banyak yang tidak peka mendengar ucapanya, tapi aku mendengar dengan menahan berat beban dikepala yang mulai tak bisa terkontrol, dan menjawab ini tak akan sama lagi..

Aku rindu masa-masa itu sahabat, aku ingin mengulangi masa-masa itu sahabat

Sahabat-sahabat ya sahabat! . .

“Sahabat yang baik tidak hanya bisa membuat kita tertawa karena lelucon, candaan yang dia buat ataupun celaanya yang menghibur tapi sahabat yang baik juga memberikan masukan yang berarti dan memberikan motivasi yang membangkitkan”..

sahabat-sahabatku yang telah pergi, aku merindukan kalian tak akan pernah kulupakan sahabat.

Salam..

sumber: SOUL